Dua Kubu yang Berseteru di Tubuh PBNU Sepakat Percepat Muktamar - Kudus Time
HEADLINE
Mode Gelap
Artikel teks besar

Dua Kubu yang Berseteru di Tubuh PBNU Sepakat Percepat Muktamar

 


Jakarta, Kudus Time.com - Konflik internal di tubuh Pengurus  Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) akhirnya menemui jalan keluar, 

Kedua belah sepakat mempercepat muktamar sebagai rapat tertinggi organisasi dalam menyelesaikan konflik yang sedang terjadi.

Keputusan tersebut lahir dalam rapat konsultasi Syuriyah kepada Mustasyar PBNU di pondok Pesantren Lirboyo, Kora Kediri, Jawa Timur, Kamis (25/12/2025) rapat tersebut di inisiasi oleh Syuriyah PBNU.

Rapat tersebut dihadiri oleh Rais Aam PBNU KH Miftahul Akhyar beserta jajaran pengurus Syuriah yakni KH, Abdullah Kafabihi, KH.Mu'adzThohir, KH. Imam Bukhori, KH Idris Hamid, H Muhammad Nuh, Gus Muhib, Gus Yazid, Gus Afifuddin Dimyati, Gus Mustaqim Dimyati, Gus Moqsith Ghozali, Gus Latif, Gus Sarmidi Husna, Gus Tajul Mufakhir, Gus Athoilaah Anwar, serta Gus  Nadzif 

Hadir pula Ketua Umum PBNU KH.Yahya Cholil Staquf beserta Pengurus Tanfidziah PBNU H. Amin Said Husni.

Sementara itu, dari pihak jajaran Mustasyar PBNU yang hadir antara lain KH.Na' ruf Amin, KH. Anwar Mansur, KH.Nurul Huda Jamil, KH Abdullah Ubad Maimun, serta KH. Makhasin.

Juru bicara rapat konsultasi, H Abdullah Muid Shohib mengatakan," Muktamar ke 35 NU itu akan diselenggarkan  secepatnya, yang secara tehnis akan di atur oleh Syuriyah bersama ketua Umum PBNU selaku pemegang mandataris Muktamar ke 34 di Lampung tahun 2021.

" Hasil rapat menetapkan bahwa Muktamar Ke 35 NU diselenggarakan dalam waktu secepat cepatnya oleh Rais Aam PBNU KH. Miftahul Akhyar dan Ketua Umum PBNU KH. Yahya Cholil Staquf, dengan melibatkan Mustasyar PBNU, para sesepuh serta  para pengasuh pondok pesantren dalam penentuan waktu, tempat dan kepanitiaan Muktamar" ujar Abdul Muid Shohib.

Sedangkan Muktamar NU itu sendiri merupakan agenda rutin lima tahunan yang jikae di hitung sejak Muktamar ke 34 di Lampung pada Desem 2021, maka secara jadwal akan berlangsung pada tahun 2026. Soal percepatan itu dimungkinkan di gelar awak tahun.

Salah satu pengurus Syuriah PBNU KH. Muhibbul Aman Aly memastikan rapat konsultasi tersebut merupakan rapat resmi dari agenda PBNU, karena di inisiasi oleh Syuriyah atas mandat dari Rais Aam yakni KH, Miftahul Akhyar.

" Jadi ini adalah keputusan resmi PBNU atas perintah Rais Aam, bukan keputusan pribadi atau keputusan Lirboyo, karena tempatnya kebetulan di Lirboyo" ujarnya. 

Sebagaimana di ketahui, konflik di tubuh NU di picu oleh pemberhentian Ketua Umum PBNU oleh Rais Aam melalui forum yang di sebut sebagai rapat Syuriyah PBNU. Pihak Ketua Umum PBNU menolak hasil rapat tersebut. Sehingga terjadi konflik berkepanjangan dan semakin tajam.

Dan kemudian kedua belah pihak melakukan islah dan bersepakat mempercepat Muktamar  NU ke 35 awal tahun depan. 

 (VP)

Posting Komentar